Resep: Kue Gandus (Talam Abon) Anti Ribet!

Kue Gandus (Talam Abon). KUE GANDUS (Kue Talam EBI) anti Gagal.pemula pasti bisaa !!! Resep kue gandus langsung dari wong palembang terenak. Kue talam is an Indonesian kue or traditional steamed snack made of a rice flour, coconut milk and other ingredients in a mold pan called talam which means "tray" in Indonesian.

Kue kenyal ini terbuat dari campuran tepung beras, sagu, garam dan santan. Berupa ebi sangrai, irisan cabai, daun seledri dan bawang goreng. Bisa juga memakai daging giling atau abon ikan. Kawan-kawan dapat memasak Kue Gandus (Talam Abon) hanya dengan menggunakan 9 bahan dan 4 langkah saja. Berikut ini bahan dan cara untuk membuatnya, yuk kita coba resep Kue Gandus (Talam Abon)!

Bahan-bahan Kue Gandus (Talam Abon)

1. Sediakan 125 grm of Tepung beras.
2. Sediakan 25 grm of Tepung tapioka.
3. Dibutuhkan 1 sdm of gula pasir.
4. Dibutuhkan 1/2 sdt of garam.
5. Gunakan 500 ml of Santan encer.
6. Siapkan of Topping :.
7. Gunakan 2 sdm of wijen putih.
8. Siapkan Secukupnya of Abon.
9. Sediakan Secukupnya of irisan cabe dan daun seledri.

Kue gandus khas palembang merupakan sejenis dengan kue talam namun kue gandus Resep Kue GANDUS khas Palembang Untuk topping bisa diganti dg abon sapi/ayam. Cara membuat kue gandus khas Jambi, kue yang tidak menggunakan gula dalam proses pembuatannya. Tidak perlu oven dan mixer juga.

Cara memasak Kue Gandus (Talam Abon)

1. Rebus Santan, gula dan garam hingga mendidih, lalu angkat dan biarkan hangat..
2. Masukkan Tepung beras dan tapioka ke dalam Santan, aduk rata..
3. Tuang adonan sampai penuh ke dalam cetakan talam yang sudah dioles dengan sedikit minyak, taburi wijen..
4. Kukus selama 30 menit sampai matang. Angkat, tunggu hingga dingin, keluarkan dari cetakan lalu taburi Abon, iris cabe merah dan daun seledri.

Jika kamu rindu akan camilan khas Jambi, kamu bisa membuat kue gandus. Kue ini terbilang unik karena merupakan kue basah tetapi rasanya gurih. Terkadang kue gandus tertukar dengan sebutan kue talam karena tampilannya yang cukup mirip. Namun dari segi rasa jelas jauh berbeda. Kue khas Sumatra Selatan ini memiliki rasa gurih karena adanya kehadiran taburan daging, bawang, dan cabai di atasnya.